Atlit FORKI Dumai Ikut Kejurprov Tanpa Bantuan Dana, Ketua KONI Kota Beri Penjelasan Mengambang

Atlit FORKI Dumai Ikut Kejurprov Tanpa Bantuan Dana, Ketua KONI Kota Beri Penjelasan Mengambang

CYBER88 | Dumai - Hari ini 26 orang atlit FORKI Kota Dumai yang berasal dari tiga perguruan TAKO, INKAI dan KKI akan berangkat dalam Kejurprov FORKI Riau dengan mengikuti 36 kelas. Kamis, (23/06/22). 

Hal tersebut disampaikan Monang Maradongan S. Sos saat disela memberi bimbingan dalam kegiatan pemberangkatan ke 20 orang Atlit FORKI Kota Dumai ke Provinsi Riau di lapangan ex kantor Wali Kota lama, Jln Soebrantas Dumai.

Karena pertandingan kali ini menurut Monang adalah merupakan kejuaraan yang dilaksanakan oleh Provinsi dan pesertanya diwajibkan dari seluruh Cabang olahraga karate Se Provinsi Riau 10 Kabupaten dan 2 Kota di Riau.

"Karena ini adalah merupakan Event Resmi FORKI Provinsi, harus nya KONI Dumai sebagai perpanjangan tangan pemerintah tidak bisa lepas tangan. KONI kan sebagai induk dari Cabang olahraga prestasi. Harus nya mendukung, melaksanakan pengelolaan, pembinaan dan pengembangan olahraga prestasi sesuai kewenangan dan tugas  KONI," ujar Monang dengan nada mengecam kinerja pengurus KONI Dumai.

"KONI mempunyai fungsi untuk memasyarakatkan olahraga prestasi. Ya dibina anggotanya untuk mencapai prestasi olahraga secara optimal sesuai dengan fungsi KONI. Ini malah terkesan tutup mata dan tutup telinga." Ujar Monang seraya mengaku sangat kecewah dengan keberadaan Pengurus dan ketua KONI Kota Dumai yang sulit untuk ditemui karena jarang berada di kantor .

"Bagaimana beliau untuk membina cabang olaraga kalau keberadaannya saja sulit untuk di temui. Contoh kecil nya saja terkait pada kegiatan even yang akan diikuti oleh FORKI Dumai ini.

Dalam mengikuti kegiatan ini kami tentunya butuh persiapan, mulai dari pelaksanaan TC, sampai keberangkatan atlet dan biaya untuk mengikuti kejuaraan ini, mulai dari insert, makan atlet dan biaya transportasi.

KONI Dumai sama sekali tidak ada membantu, kami sudah ajukan proposal dukungan untuk membantu pelaksanaan ini, sedikitpun tidak dibantu, dan jangankan dukungan materil, dukungan moril pun kami tidak dapatkan

kalau terkait dukungan materil mungkin terkait nominal adalah relatif yang penting KONI mau tunjukkan kepada kami bahwasanya KONI serius menyampaikannya, ini sama sekali tidak digubris. 

Dan kepada CABOR mari kita sama-sama pertanyakan ini nanti pada saat raker KONI yang rencananya akan dilaksanakan tanggal 30 Juni 2022 mendatang

Untuk itu melalui pemberitaan media CYBER88.CO.ID ini kami meminta kepada DPRD kota Dumai, tolong berikan pengawasan terhadap hal ini." Pinta Monang 

Untuk itu dirinya minta tolong agar sama sama membina dan membimbing anak anak generasi Kota Dumai ini. 

Kami harap kedepannya KONI Dumai harus berubah berikan solusi bukan menghindar dan cuek terhadap CABOR yang dia bina nya," Ujar Monang mengakhiri perbincangannya dengan CYBER88.

Sementara Ketua dan Sekretariat KONI Dumai saat di konfirmasi terkait kebenaran keluhan dari Ketua FORKI Dumai.

"Bukan tidak perduli kanda. Selama ini kami kan bantu mereka. Kebetulan anggaran untuk KONI dari Pemko nggak seperti dulu lagi.

Memang dana ada tapi dana tersebut dah kadung kami anggarkan untuk Kejurda Pekan Olahraga Provinsi Riau yang akan di laksanakan di Kuantan pada 22 November 2022 mendatang.

Dan lagian kami harus mengacu Permendagri No 77 di dalam mengeluarkan anggaran. Jadi jangan dibilang tidak perduli lah bang," ujar Ujang Said lewat telepon genggam nya.

Komentar Via Facebook :