Polres Pelalawan Gelar Apel untuk Kesiapan Operasi Mantap Brata Lancang Kuning 2023 - 2024

CYBER88 I PELALAWAN - Polres Pelalawan, Riau, menggelar Apel Kesiapan Operasi Mantap Brata Lancang Kuning 2023 - 2024 tahap II (dua) dalam rangka Pengamanan Kampanye Pileg dan PilPres 2023-2024 di halaman Mapolres Pelalawan. Selasa (28/11/23)
Gelar Pasukan dipimpin oleh Wakapolres Pelalawan Kompol Dwi Yatmoko, STP, S.IK, M.IK. dan diikuti Pejabat utama Kapolsek, Perwira dan Personil Polres Pelalawan.
Membacakan amanat Kapolres Akbp Suwinto, SH. SIK, wakapolri menegaskan bahwa Operasi Mantap brata tahun 2023-2024 dilaksanakan selama 222 hari sejak 19-10-2023 hingga 20-10-2024 ,dengan melibatkan 261.695 personel di seluruh Indonesia guna mengamankan seluruh tahapan jalannya pemilu.
Dalam hal ini Polres pelalawan juga telah membentuk pola pengamanan sistem wilayah atau zonasi bagi personel polres pelalawan yang terbagi dalam 3 zonasi.
Beliau juga telah menyiapkan sebanyak 70 (Tujuh Puluh) personel untuk pengamanan operasi mantap brata tahap iimasa kampanye dan telah menyiapkan 1(satu) kompi kerangka sebagai pasukan power on hand kasatwil yang siap dimobilisasi kapanpun dan dimanapun ke seluruh wilayah kabupaten Pelalawan.
" Sebagai dukungan terhadap operasi mantap brata 2023-2024, Polres pelalawan juga telah menggelar operasi nusantara cooling system 2023-2024. Operasi ini dilaksanakan untuk membangun narasi besar bahwa persatuan dan kesatuan, serta kemajuan bangsa di atas kepentingan Pribadi atau kelompok" ungkap Kompol Dwi.
Operasi ini juga diperlengkapi dengan satgas anti money politics dan satgas pemilu damai untuk mengantisipasi terjadinya polarisasi akibat berita hoaks, isu sara, propaganda firehose of falsehood dan black campaign.
" Operasi mantap brata 2023-2024, tentunya diiringi dengan penguatan strategi komunikasi publik untuk memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Hal tersebut dilakukan agar masyarakat senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, ikut berpartisipasi dalam menjaga stabilitas kamtibmas pada pemilu 2024, serta agar masyarakat mengetahui berbagai upaya pengamanan yang telah kita lakukan" tambahnya.
Bagi wilayah yang tergolong memiliki kerawanan tinggi dan sangat rawan, segera lakukan langkah antisipasi. Sedangkan bagi wilayah lainnya, jangan underestimate dengan tetap mempersiapkan pengamanan sebaik mungkin. Terus lakukan mapping potensi konflik sosial secara detail di wilayahnya masing-masing dan selesaikan potensi konflik tersebut hingga ke akar masalah.
Apabila terdapat konflik yang sudah mengganggu pelaksanaan masa kampanye dan stabilitas kamtibmas, maka pastikan penggunaan kekuatan dilakukan secara tepat sesuai sop dengan memegang teguh asas proporsionalitas, legalitas, akuntabilitas serta Nesesitas.
Khusus terkait bencana alam, koordinasikan dengan TNI, BMKG, BASARNAS dan stakeholder lainnya guna memetakan daerah rawan, sehingga bencana dapat dimitigasi.
Terorisme juga harus menjadi perhatian serius, serangan dan teror ini tidak boleh terjadi di pemilu 2024. Terlebih saat ini tengah terjadi perang antara palestina dengan israel, dimana hal ini dapat berdampak terhadap situasi di indonesia umumnya dan kabupaten pelalawan khususnya.
" Terkait tindak pidana pemilu saya meminta jajaran selalu berkoordinasi dan berkolaborasi antar pilar sentra gakkumdu, agar penanganan pelanggaran serta penyelesaian tindak pidana pemilu dapat dilakukan secara profesional serta transparan, sehingga mendapatkan legitimasi dari masyarakat", pesan
Wakapolres Pelalawan Kompol Dwi Yatmoko, STP, S.IK, M.IK mengakhiri pidato.*
Komentar Via Facebook :