Ditunda Karena COVID-19:

Kapolda Riau Relauching SJR 2020

Kapolda Riau Relauching SJR 2020

RELAUNCHING : Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi kembali meluncurkan atau re-launching iven olahraga interinasional "Sumatera Jungle Run 2020" di Hotel Pangeran Pekanbaru, Minggu (23/8/2020).

CYBER88 | PEKANBARU -- Kapolda Riau Irjen Pol Agung Imam Setya Effendi kembali meluncurkan atau relaunching lomba lari bertaraf internasional Sumatera Jungle Run (SJR) 2020.

Relaunching itu sendiri berlangsung di ballroom Hotel Pangeran Pekanbaru, Minggu (23/8/2020). Hadir dalam relaunching SJR 2020, Sekdaprov Riau Yan Prana Jaya, Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Suharyono serta beberapa pejabat terkait dan perwira Polda setempat.

Sumatera Jungle Run, kata Kapolda,  bertujuan memperkenalkan hutan Riau, menjaga kelestarian hutan agar jangan terbakar, dan juga meningkatkan potensi wisata. Hutan dan keanekaragaman di dalamnya adalah berkah yang harus disyukuri. 

''Sumatera Jungle Run merupakan lomba lari trail atau lintas alam terbesar di Pulau Sumatera. Lomba ini mempunyai kualifikasi internasional karena tersertifikasi oleh Internasional Trail Run Assosiation,'' kata Agung.

Di samping hadiah, pemenang atau finisher SJR 2020 juga memperoleh poin yang bisa digunakan untuk mengikuti lomba Internasional Trail Run Assosiation (ITRA)  yang lain yang digelar di Mount Blanc, Perancis.

Iven olahraga SJR 2020 Amelia Seftiana menambahkan, semula kegiatan ini bakal 11 April lalu. Namun  karena Pandemi Corona (COVID-19) mewabah belahan dunia, terpaksa kejuaran ini ditunda pada 26-27 September 2020.

Di hari pertama lomba elit ini, dipertandingkan kelas 5 kilometer (K) dan 10 K dengan 350 pelari. Esok harinya, Minggu 27 September 2020 khusus kelas 21 K dengan jumlah sekitar 350-an pelari. 

''Diperkirakan 700 pelari lokal dan nasional serta dari 6 negara lainnya akan mengikuti lomba lari Sumatera Jungle Run ini,'' tutup Kapolda Riau. *

Komentar Via Facebook :