Kelurahan Gerem Siap Untuk Selamat Menuju Indonesia Tangguh Indonesia Hebat
CYBER88 | Cilegon - Peringati Hari Kesiapsiagaan Bencana Tingkat Kota Cilegon yang tahun ini secara nasional dipusatkan di Kota Padang Provinsi Sumatra Barat, Kelurahan Gerem bersama stakeholder dan elemen masyarakat lainnya mengadakan simulasi kesiapsiagaan bencana gempa bumi dan tsunami di halaman Kantor Kelurahan Gerem Kecamatan Grogol Kota Cilegon, Jum'at (26/04/2024).
Acara yang disaksikan secara live streaming di seluruh penjuru Nusantara itu dihadiri oleh Kabid Pencegahan dan Kesiapsiaagaan BPBD Kota Cilegon Fathurrohman, Kabid Sitem Dasar Informasi Bencana, Ade Rahmat Setiana, Danramil Pulomerak, Kapolsek Pulomerak, Danlanal Banten, Kepala Puskesmas Grogol, Kepala Sekolah MTS Negeri 3 Pulomerak, Kepala SDN Cikuasa 2, Bhabinsa, Bhabinkamtibmas, Bhabinpotmar, Forum PRB , Relawan Admin Miskat, Fasdes, Fasda, Pengurus LKK serta elemen masyarakat di Kelurahan Gerem.
Lurah Gerem, Rahmadi Ramidin ST, dalam sambutannya sangat mengapresiasi dengan kegiatan simulasi ini, dimana Kelurahan Gerem mewakili Kota Ciegon Provinsi Banten.
"Hari Kesiapsiagaan Bencana yang kita peringati setiap tanggal 26 April ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran serta kewaspadaan seluruh lapisan masyarakat dari risiko bencana serta menjadi tangguh dalam menghadapi bencana. Dan simulasi yang kita lakukan dari kemarin hingga hari ini merupakan upaya Pemerintah Kelurahan Gerem beserta stakeholder lainnya untuk membudayakan kesiapsiagaan secara terpadu, terencana, serta berkesinambungan untuk meningkatkan kesadaran, kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat menuju Indonesia Tangguh Bencana."
Dihari peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana Tingkat Nasional ini Ada 29 kegiatan Desa Tangguh Bencana (Destana) IDRIP untuk meningkatkan kapasitas serta kesadaran masyarakat akan pentingnya pengurangan risiko bencana, dimana peserta Destana terdiri dari RT/RW, Kader, Pokmas, Kelompok Rentan (Disabilitas, Lansia dan Ibu hamil dan balita).
"Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk meningkatkan kesadaran serta kewaspadaan seluruh lapisan masyarakat dari resiko bencana dan tangguh dalam menghadapi bencana." Tutur Kabid Pencegahan dan Kesiapsiaagaan BPBD Kota Cilegon Fathurrohman.
BPBD Kota Cilegon terus konsisten melatih dan mempersiapkan kesiapsiagaan bencana ini sebagai bentuk edukasi masyarakat.
"Dengan terus diadakannya pelatihan simulasi bencana ini diharapkan masyarakat dapat mempersiapkan diri lebih dini bila terjadi bencana, melalui program ini akan lahir masyarakat yang tangguh bencana, dimana mereka akan menjadi leader yang akan mengarahkan bila terjadi bencana di wilayahnya masing-masing. Mereka harus paham mana yang harus dikerjakan dan bagaimana menanggulangi bencana." Imbuhnya.
Di akhir sambutannya Faturohman berharap BNPB bisa meneruskan kegiatan ini sebagai bentuk konsistensi dan komitmen Pemerintah guna mewujudkan Indonesia Tangguh Indonesia Hebat.
Komentar Via Facebook :