PT PLN Persero Berupaya Untuk Mencapai Target Bauran Energi Tahun 2025 Melalui Program Cofiring PLTU

CYBER88 | SERANG, - Program Cofiring PLTU merupakan program yang dibuat oleh PT. PLN (Persero) dalam rangka meningkatkan bauran energi ramah lingkungan yang didapatkan dari kombinasi campuran bahan bakar biomassa dengan batu bara melalui sistem cofiring.
PT PLN (Persero) telah menetapkan 52 PLTU yang akan melaksanakan program cofiring yang tersebar di seluruh Indonesia dan memiliki total kapasitas pembangkit sebesar 18.665 MW. Sehingga dapat diperkirakan jika menggunakan sistem cofiring pada total kapasitas PLTU eksisting akan dapat meningkatkan bauran energi dari biomassa sampai sebesar 10% (1.866,5 MW). Program tersebut merupakan upaya PT. PLN (Persero) untuk mecapai target bauran energi terbarukan (EBT) sebesar 23% di tahun 2025.
Dalam acara seremoni tanam pohon Gamal dan bibit Kaliandra tersebut turut dihadiri oleh IPB University, PT. Artha Daya Coalindo Indonesia, PT. PLN Indonesia Power, PLTU UBP Banten II Labuan, BAPPEDA Kabupaten Serang, DLH Kabupaten Serang, Camat Cinangka, Kades Kubang Baros, bhabinkamtibmas Polsek Cinangka, BUMDES se-Kecamatan Cinangka, dan Kelompok Tani daerah Cinangka
Sementara itu Wisnu Kurniawan Senior Manager UBP Banten 2 Labuan PT PLN Indonesia saat diwawancarai mengatakan, Kegiatan ini merupakan follow up dari acara sebelumnya yang diinisiasi pada tahun 2022. Tahun 2022 telah dilaksanakan pendampingan HTE dengan metode agroforestry di sekitar PLTU daerah Banten.
"Dari hasil studi ini menunjukkan terdapat 6 Kecamatan yang potensial untuk implementasi HTE di area sekitar PLTU dan penandatanganan MoU antara KTH dengan PT Artha Daya Coalindo juga telah dilakukan. Pada tahun 2023 juga telah dilakukan pengerucutan terkait implementasi program terkait Pilot Project Feedstock Tanaman Energi Eksisting di Daerah Labuan untuk Sustainability Biomassa Cofiring," ujarnya.
Masih ditempat yang sama I Gan Wardiyana Direktur Operasi PT. Artha Daya Coalindo menjelaskan, di Kecamatan Cinangka ini merupakan salah satu wilayah yang sangat potensial dalam menghasilkan biomasa eksisting bagi PLTU Labuan.
"Selain itu juga diwilayah Kecamatan Cinangka ini merupakan lahan yang potensial untuk pengembangan tanaman energi, bahkan masyarakat Cinangka tersebut sangat antusias dengan adanya program menanam pohon Gamal dan pohon Kaliandra," ungkapnya.
Diketahui Kegiatan Pilot Project Pengembangan Ekosistem Biomasa tersebut merupakan implementasi ekosistem produksi biomassa program cofiring berbasis masyarakat, dengan bertujuan pembangunan ekosistem kebun tanaman energi yang mencakup penanaman tanaman energi dengan luas 250 Ha dan pengembangan manajemen feedstock biomassa di Kecamatan Cinangka Kabupaten Serang Provinsi Banten.
Komentar Via Facebook :