BLT DD Cair, KMP di Desa Banjaran Terima Rapel 3 Bulan

BLT DD Cair, KMP di Desa Banjaran Terima Rapel 3 Bulan

CYBER88 | Bandung -- Menindaklanjuti peraturan presiden No 104 tahun 2021 bahwa minimal 40% dari Dana Desa tahun ini digunakan untuk BLT, Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia (Kemendes PDTT) telah mengeluarkan Permendesa Nomor 7 Tahun 2021 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2022.

Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia ini memprioritaskan penggunaan dana desa tahun 2022 memiliki titik berat dalam upaya penanganan pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan diarahkan untuk pemulihan ekonomi nasional. 

Patokan penggunaan dana desa yakni 40% untuk BLT, selebihnya 60% dapat dimanfaatkan untuk program pemberdayaan untuk masyarakat desa, rinciannya 20% untuk ketahanan pangan dan hewani, 8% untuk mendukung kegiatan penanganan Covid-19 seperti percepatan dan sosialisasi vaksinasi, sedangkan yang 32% untuk program prioritas hasil Musyawarah Desa.

Memasuki akhir minggu ketiga bulan Ramadhan 1443 H, sejumlah Keluarga Penerima Manfaat di Desa Banjaran cukup lega lantaran hari ini, Kamis (21/4) menerima BLT-DD. 

Penyaluran bantuan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Desa Banjaran Dadang Hemayana yang disaksikan oleh Ketua BPD beserta jajaran, Bhabinkamtibmas, Babinsa dan tokoh masyarakat di Aula Desa banjaran.
 
Dadang Hemayana Kepala Desa Banjaran mengatakan, pada tahun ini BLT dana desa baru bisa turun di bulan April karena menunggu transfer Dana Desa dari Pemerintah Pusat. KPM menerima rapel 3 bulan sekaligus yakni bulan Januari, Februari, dan Maret yang jumlahnya Rp.900ribu.

Ia menjelaskan, bahwa sesuai dengan Instruksi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, tentang penggunaan dana desa di tahun 2022, sebanyak 40 persen digunakan untuk BLT. Sementara jumlah penerima manfaat di Desa banjaran sebanyak 118 KPM dan selanjutnya akan mendapatkan Rp.300 ribu setiap bulannya selama 12 bulan atau 1 Tahun, “Jelas dia.

“BLT DD ini diharapkan mampu membantu keluarga yang terdampak Covid-19 dan uang yang diperoleh nantinya bisa dibelanjakan untuk kebutuhan membeli sembako, “Kata Dadang.

Komentar Via Facebook :