Akibat Kemarau Panjang, Tujuh Titik Lahan Dekat Pemukiman Warga di Kabupaten Cirebon Terbakar
CYBER88 I CIREBON - Musim kemarau membuat lahan-lahan kosong yang di tumbuhi oleh rumput ilalang mudah terbakar. Hal ini terjadi di 7 titik Kecamatan yang ada di Kabupaten Cirebon.Pada Rabu 13/8/24.
Kebakaran lahan tersebut terjadi di Jln. KH. Wahid Hasyim Desa Mertapada Wetan Kecamatan Asjap, luas lahan alang-alang yang terbakar 50 M yang selamat 450 dari total luas kurang lebih 500 M
Jln. Cirebon Cilimus di belakang RM. Alam Manis, Desa Patapan Kecamatan Beber, yang terbakar lahan alang-alang seluas 35 M, yang selamat 465 M dari total luas kurang lebih 500 M
Desa Cikeusal Blok Desa, Rt 002 Rw 001 Kecamatan Gembol, yang terbakar lahan alang-alang seluas 5.000 M yang selamat 15.000 dari total luas kurang lebih 20.000
BTN Arjawinangum Permai, Blok 6, No. 21, Rt 001 Rw 011, Kecamatan Arjawinangun yang terbakar lahan alang-alang seluas 50 M yang selamat 62 M dari total luas kurang lebih 112 M.
Desa gegesik Lor, Dusun 03 Rt 002 Rw 006 Kecamatan Gegesik, area yang terbakar lahan alang-alang seluas 2000 M, yang selamat 109 M dari total luas kurang lebih 2100 M
Desa Kapetakan, Kecamatan Kapetakan, yang terbakar kahan alang-alang seluas 200 M yang selamat kurang lebih 800 M dari total kurang lebih 1000 M
Desa Blender, Dusun 02 Rt 02 Rw 04 Kecamatan Karang Wareng, yang terbakar Lahan Tebu seluas 1 H yang selamat 4 H dari total luas kurang lebih 5 H dan kerugian kurang lebih mencapai Rp 40 juta.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pemadaman Kebakaran, Penyelamatan dan evakuasi Damkar Kabupaten Cirebon Eno Sujana mengatakan, dari kejadian tersebut semua di laporkan oleh warga maupun pemilik lahan kepada Dinas Damkar Kabupaten Cirebon.
" Rata-rata terjadinya kebakaran lahan akibat oknum yang membakar sampah dan buang puntung roko, yang kemudian di tiup anging merembet ke rumput ilalang yang ada di sekitarnya.
Menurut Eno, setiap mendapat laporan dari warga, Dinas Damkar Kabupaten Cirebon merespon cepat melalui sektor di wilayah kerjanya masing-masing.
"Dimana petugas mendapat laporan baik langsung maupun telfon atau DM Instagram, kami pasti langsung merespon dan menggerakkan sektor terdekat di mana terjadinya kebakaran, " Tutur Eno.
Lebih lanjut Eno mengatakan, Penanganan kebakaran di Kabupaten Cirebon selama ini di lakukan oleh Dinas Damkar Kabupaten Cirebon sangat terintegrasi, karena selalu berkoordinasi dengan Koramil, Polsek, Pendes, dan BPBD. Hal ini di lakukan untuk mengatasi masalah tehnis sesuai SOP di lapangan.
" Kejadian kebakaran lahan di 7 titik Kecamatan yang ada di Kabupaten Cirebon keberadaanya berdekatan dengan pemukiman warga. Jika di biarkan bisa membahayakan rumah penduduk, membahayakan kesehatan mata dan pernafasan, mengganggu jarak pandang para pengguna jalan, sehingga harus segera di tangani dengan cepat." Ungkapnya.
Ia berharap kepada warga Kabupaten Cirebon, dalam menghadapi musim kemarau agar lebih berhati-hati," jangan membuang puntung rokok yang apinya masih hidup, jangan membakar sampah sembarangan karena akibatnya bisa fatal ," Pungkas Eno. (Hadi.S)
Komentar Via Facebook :