Pembinaan Risma Kelurahan Gerem, Lurah Rahmadi : Pengurus Risma Harus Memiliki ESQ

CYBER88 |  Cilegon —  Guna mencegah kenakalan remaja yang belakangan ini santer terjadi. Pemerintah Kelurahan Gerem menggandeng DPD Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kota Cilegon  menggelar kegiatan Pembinaan Remaja Islam Masjid (RISMA) Se-Kelurahan Gerem, Jumat 26/07/2024.

Remaja Islam Masjid (RISMA) adalah perkumpulan pemuda masjid yang melakukan aktivitas sosial dan ibadah di lingkungan suatu Masjid. remaja Masjid harus menjadi wadah pemersatu serta dapat membentengi dan mencegah agar generasi muda Islam tidak terlibat perilaku negatif atau kenakalan remaja.

Kegiatan di gelar selama 2 hari (25 - 26 Juli 2024) di lokuskan di Link. Gerem Kulon RW 05 dan Link. Kali Baru RW 02 tersebut merupakan kegiatan rutin yang dilakukan Pemerintah Kelurahan Gerem dan di ikuti oleh 11 Risma tersebut bertujuan selain sebagai upaya memakmurkan Masjid juga untuk meningkatkan dan membina akhlak remaja.

Hal tersebut sebagaimana diungkapkan oleh Lurah Gerem pada sambutannya, "Para remaja khususnya Pengurus Risma selaku generasi penerus selain harus memiliki kecerdasan intelektual juga harus memiliki kecerdasan emosional spiritual. Sehingga para remaja dan pemuda di Kelurahan Gerem memiliki keseimbangan antara hubungan horizontal, manusia dengan sesama manusia, juga memiliki hubungan vertikal, manusia dengan Sang Pencipta". Ungkap Lurah Rahmadi.

Di sela-sela acara Pembinaan Risma Se-Kelurahan Gerem tersebut, Lurah Rahmadi juga memberikan santunan kepada anak-anak yatim dan kepada lembaga KP3D (Kelompok Pemuda Peduli Pendidikan Yatim dan Dhuafa).

Fatahillah S. PD.I.M.PD selaku ketua Risma di kesempatan ini menyampaikan bahwa materi yang di berikan hari ini cukup luar biasa 

pertama adalah sebagai pemersatu jadi Pemuda harus senantiasa mempersatukan masyarakat mempersatukan umat, yang kedua adalah sebagai pejuang jadi harus ada perjuangan untuk pemuda dan perjuangan ini harus sungguh-sungguh tidak boleh main-main , tidak ada ceritanya orang yang sukses itu tanpa adanya perjuangan yang sungguh-sungguh."

Lanjutnya," yang ketiga adalah sebagai pelurus jenis bagan pelurus menjaga tradisi tradisi masyarakat dilanjutkan dijaga diikuti sesama bersama-sama dengan masyarakat menjadi Pemuda harus punya pendidikan yang cukup karena dengan pendidikan salah satu sebagai faktor mencegah terhadap terjadinya kemiskinan yang terakhir yang kelima adalah sebagai pembaharu atau sebagai pemeliharaan menjadi menjadi Pemuda idealnya dimanapun ada Ingat pesan orang tua kita dulu pokoknya yang penting jangan sampai tinggalkan sholat 5 waktu jadi itulah citra diri yang dijunjung oleh para pemuda dan remaja dan materi ini disampaikan dari Sabang sampai Merauke." Jelasnya.

"Alhamdulillah para Risma kelurahan Gerem begitu antusias mengikuti, kegiatan ini di harapkan bukan hanya seremonial kedepan kita berharap ada generasi-generasi baru di lingkungan Kelurahan Gerem agar mereka menjaga tradisi, kearifan lokal, kebudayaan, para orang tua terdahulu, dan kedepan ada anak-anak yang menjadi agen penggerak, bagaimana pemuda punya citra, punya image yang berakhlak mulia yang memakmurkan masjid." Paparnya.

Ketua RT 02 Erik Herviansyah mengapresiasi yang di lakukan Lurah Gerem dan DPD BKPRMI yang mana menurutnya kegiatan Risma ini di harapkan dapat membentuk akhlak para remaja-remaja menjadi baik.

" Saya sangat mengapresiasi sekali kegiatan Risma ini di mana Kalibaru berkesempatan menjadi tuan rumah, seperti kita ketahui saat ini kenakalan remaja berbagai macam jenisnya. Mudah-mudahan dengan kegiatan Risma ini bisa kita kembangkan perilaku baik dengan visi misi dari ketua BKPRMI kedepan dapat menciptakan remaja-remaja Gerem khususnya kali baru yang berakhlak mulia." Tutupnya.