Pesona Wisata Desa Malangjiwan Menarik Perhatian Universitas Trunojoyo Madura

Pesona Wisata Desa Malangjiwan Menarik Perhatian Universitas Trunojoyo Madura

CYBER88 | KLATEN — Universitas Trunojoyo Madura dari progam study ilmu komunikasi fakultas ilmu sosial dan Ilmu Budaya menggelar Workshop Abdimas di Desa Malangjiwan Kecamatan Kebonarum Kabupaten Klaten, Senin (29/7/2024).

Acara workshop ini hadiri  beberapa dosen dan tokoh masyarakat setempat, kegiatan pengabdian masyarakat ini memang biasa di lakukan oleh sebuah universitas, karena seorang pendidik atau dosen punya tiga tugas utama yaitu penelitian, pembelajaran dan pengabdian masyarakat.

Salah satu dosen mengatakan, "Pada hari ini kami melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Malangjiwan Kebonarum Klaten, kami mengadakan pelatihan singkat Workshop untuk management pengelolaan informasi dan media sosial,"ucapnya.

Dalam pengelolaan desa wisata ini memang tidak gampang ada beberapa unsur yang perlu diperhatikan, dalam acara workshop ini ada sesi tanya jawab yang bikin suasana menjadi lebih menarik, contohnya ada salah satu peserta  yang bertanya tentang bagaimana menghindari resiko pengunaan medsos dan konsekuensi logis  penggunaan medsos.

Kepada awak Media Cyber88, Derajat Wicaksono dosen Universitas Turnojoyo mengatakan, "Kenapa kami memilih Umbul Brintik? karena pertama, Umbul Brintik mempunyai potensi luar biasa besar terutama terkait dengan pengembangan wisata alam."

"Kedua ada cerita heroik  bagaimana mempertahankan image umbul brintik dari investor luar, dimana kalau investor masuk industrinya pun akan masuk maka warga di sekitar wisata hanya akan jadi penonton, disini saya melihat masyarakat berinisiatif untuk mempertahankan potensi wisata umbul dan sumber daya alam yang ada." 

"Ketiga sesungguhnya kami juga ingin belajar karena di Madura sebenarnya mempunyai banyak sekali potensi wisata seperti wisata alam, wisata budaya dan wisata minat khusus," ujarnya.

Beliau juga menambahkan "kami sangat ingin belajar dari desa Malangjiwan untuk bagaimana merubah pola pikir masyarakat yang tadinya masyarakat agraris murni kemudian menjadi masyarakat sadar wisata, masyarakat yang sangat adaptif terhadap perkembangan dunia pariwisata."

Kegiatan ini pun disambut baik oleh Supriyanto selaku Kepala Desa Malangjiwan, beliau menyampaikan bahwa, "Kegiatan workshop ini akan menambah wawasan tentang bagaimana menggunakan medsos dengan baik sehingga kita akan lebih bijaksana dalam penggunaanya, Ia berharap semoga dengan workshop ini masyarakat bisa memberikan informasi yang menarik tentang potensi wisata di Desa Malangjiwan,"pungkasnya. (Apri)

Komentar Via Facebook :