Jurnalis Media Online Diduga Disekap Preman Dikantor Desa Mekarsari

CYBER88 | GARUT - Pemberitaan beberapa Media Online terkait penyekapan seorang jurnalis oleh Preman suruhan Kepala Desa dan Sekretaris Desa, pada hari Kamis (01/08/2024) kian ramai jadi perbincangan warga.

"Benar telah terjadi kesalah pahaman antara seorang wartawan juga sebagai warga kami, yang berkunjung ke kantor desa, kebetulan pada hari itu juga rekan-rekan dari beberapa ormas datang berkunjung silaturahmi kepada kami," ungkap H. Dadang, Kepala Desa Mekarsari, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut pada awak media yang mengklarifikasi kejadian tersebut, hari Kamis (08/08/2024).

Namun lebih lanjut Pemerintah Desa Mekarsari menepis tuduhan pemberitaan beberapa Media Online yang menyatakan bahwa wartawan itu disekap oleh preman suruhan Kepala Desa dan Sekretaris Desa.

"Tidak benar semua yang dituduhkan, siapa pun yang datang berkunjung akan kami layani sebaik mungkin. Saat itu ketika kami lagi menerima wartawan yang juga  sebagai warga dan sering datang untuk konfirmasi beberapa kegiatan, datanglah rekan rekan-rekan dari beberapa ormas yang sekaligus kami terima di ruang tamu yang pintunya terbuka. Dari ngobrol bersama inilah muncul kesalah pahaman, kami pun tidak menduga bahwa berita akan seheboh ini," ungkap Bambang, Bendahara Desa yang ikut hadir dalam kejadian tersebut.

Camat Bayongbong Frederico Fernandes, S.STP ketika ditemui di ruang kerjanya yang kebetulan sedang menerima kunjungan dari rekan-rekan ormas yang dituduh menyekap wartawan, menyampaikan "Sejauh ini belum ada pengaduan dari wartawan yang bersangkutan juga dari pemerintah desa Mekarsari, namun ada memang via telpon mengaku dari media. Harapan saya agar permasalahan ini selesai dengan baik lewat musyawarah semua pihak," ungkapnya pada media.