Tumpahan Minyak Mentah Milik PT. CPI di Laut Dumai Sudah Dibersihkan dan Akan Mengevaluasi Seluruh Pipa Minyak

CYBER88 | Dumai -- Saat ini tumpahan minyak mentah milik PT. CPI (Chevron Pacific Indonesia) di Dermaga #4 Dumai dinyatakan pihak PT. CPI sudah bersih dan tingkat kebersihannya dari permukaan air laut menurut rilis kantor pusat PT. CPI Jakarta, tingkat pembersihan sudah sekitar 99 %. Pengumpulan tumpahan minyak mentah akibat kebocoran pipa itu menurut pihak PT. CPI dilakukan sejak hari Sabtu 27 Februari 2021 hingga hari ini Senin, (01/03/21).

“Pada saat kejadian, pipa dan pelabuhan Dermaga#4 itu tidak sedang digunakan oleh PT. CPI dan untuk mengantisipasi serta mencegah penyebaran minyak ke tengah laut, kami langsung memperbaiki pipa yang bocor, memasang oil boom, mengisolasi dan mengumpulkan seluruh minyak mentah yang tumpah," tutur Sonitha Poernomo Manager Corporate melalui pesan WhatsApp kepada kru media CYBER88.CO.ID, Senin (01/03/21).

Demikian juga penjelasan Haryanto Syafri selaku Pjs Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut mengatakan bahwa berdasarkan pantauan terdapat tumpahan minyak sekitar 8,4 barel. Tumpahan itu akibat kebocoran
pipa. 

"Pada saat kejadian hari Sabtu 27 Februari kemarin, kami telah dihubungi dan PT. CPI yang dengan cepat tanggap melaksanakan prosedur keselamatan yang mementingkan perlindungan terhadap masyarakat dan lingkungan," kata Haryanto Syafri.

Atas kejadian itu pihak PT. CPI juga menurut rilisnya telah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak pemerintah terkait, salah satunya menurut mereka yaitu Kementrian Lingkungan Hidup yang hadir hari ini untuk meninjau lokasi dan mengevaluasi kejadian tersebut.

Seperti yang khalayak umum ketahui, bahwa PT. CPI merupakan perusahaan besar yang berada di bawah naungan SKK Migas dan atas kejadian tersebut, pihak PT. CPI menyampaikan permintaan maaf dan akan mengevaluasi semua pipa minyak untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.