Disoal Tak Pasang Papan Proyek dan Urugan TPT Asal-Asalan Pelaksana Tunjukan Foto

CYBER88 | Bandung -- Warga Rancaoray Desa Buahbatu Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung keluhkan pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) yang urugannya asal asalan. 

Menurut keterangan AS salah satu warga pengurugan TPT di jalan Bodogol-Rancaoray tidak menggunakan agregat keras dalam pemadatan. Kata dia, urugan menggunakan tanah seperti lumpur sehingga saat dilindas kendaraan amblas.

"Akibat urugan menggunakan tanah liat jalan juga menjadi kotor dan licin, "Ucapnya pada tim media, Rabu (29/12/2021).

Terkait pelaksana pekerjaan, dia tak mengetahui dikerjakan oleh PT atau CV apa karena dalam pelaksanaan hingga kini tidak dipasang papan proyek.

Tak hanya warga, sekitar yang mengeluhkan hal ini, salah satu pengendara juga menyoal urugan menggunakan tanah lembek. 

Sementara itu, Ilham pihak yang mengaku sebagai kontrol sosial sangat menyangkan lagi lagi banyak ditemukannya pekerjaan APBD yang tak memasang papan informasi. 

Ujar dia, jangan heran kalau banyak pihak menduga pekerjaan itu dinilai sarat penyimpangan terutama dari spesifikasi dan Volume.

Dia pun menyayangkan maraknya pekerjaan tanpa papan proyek terjadi karena lemahnya pengawasan dari dinas terkait. Padahal menurutnya, pihak dins yang semestinya mengawasi diberikan anggaran tunjangan kinerja.

Oleh karena itu, kami berharap pihak yang berkompeten jangan hanya diam saja saat melihat kejadian yang terus berulang.

Jangan sepelekan papan proyek di era keterbukaan informasi publik. Aturannya sudah jelas, "Kata dia Menandaskan.

Berdasarkan penelusuran, diketahui pelaksana pekerjaan itu adalah Rustam. Saat dikonfirmasi oleh tim media, melalui WhatsApp Rabu (29/12) dia menyebut papan proyek sudah di pasang dari awal. 

"Jadi tidak benar tidak ada papan proyek, "Tulis Rustam dan tak lama kemudian mengirim Poto terpsangnya papan proyek di sebuah pohon yang sebelumnya oleh warg dan pihak kontrol sosial disoal.

Dalam papan proyek tersebut tertuang pelaksana pekerjaan tersebut menggunakan anggran senilai Rp.172.234.330 TA 2021 APBD Kab Bandung melalui Dinas PUTR yang dikerjakan oleh CV AKADI. (Tim/Red).