27 Pasien Korban Keracunan Makanan di RSUD Bagas Waras Klaten Mulai Membaik

27 Pasien Korban Keracunan Makanan di RSUD Bagas Waras Klaten Mulai Membaik

CYBER88 | Klaten - Kabar baik datang dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bagas Waras Klaten, di mana 27 pasien korban keracunan makanan setelah acara halal bi halal di Desa Karangturi, Kecamatan Gantiwarno, yang dirawat di RSUD Bagas Waras mulai menunjukkan perbaikan.

Menurut laporan, pasien-pasien tersebut sebelumnya mengalami gejala keracunan makanan seperti mual, muntah, dan diare setelah mengonsumsi makanan yang disajikan dalam acara tersebut. Namun, setelah menjalani perawatan intensif di rumah sakit, kondisi mereka kini mulai membaik.

Direktur RSUD Bagas Waras, dr. Sigit Joko Nugroho, menyatakan bahwa pasien-pasien tersebut telah menunjukkan respons positif terhadap pengobatan dan perawatan yang diberikan. "Secara kondisi sudah bagus. Sekarang tinggal kembung dan tidak nyaman. Tidak ada yang mengkhawatirkan," ujar dr. Sigit.

Dengan membaiknya kondisi pasien, diharapkan mereka dapat segera dipulangkan dan kembali ke keluarga mereka. Pihak rumah sakit akan terus memantau kondisi pasien hingga mereka dinyatakan benar-benar pulih.

Bupati Klaten telah menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) atas kasus ini. Dengan penetapan status KLB, pemerintah daerah akan melakukan upaya penanganan yang lebih serius dan terkoordinasi untuk mengatasi kasus keracunan makanan ini.

Posko kesehatan masih beroperasi untuk melayani masyarakat yang masih mengalami gejala keracunan. Masyarakat diimbau untuk berkoordinasi dengan desa saat mengadakan hajatan dan memastikan keamanan makanan sebelum disajikan. (Agus STP )

Komentar Via Facebook :