Program Normalisasi Saluran Air Kalibaru Selesai, Lurah Gerem: Semoga Tidak Banjir Lagi

CYBER88 | CILEGON – Program normalisasi saluran air di lingkungan Kalibaru, Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, telah resmi rampung. Meski semula ditargetkan selesai dalam tiga hari, pelaksanaan di lapangan memerlukan waktu lima hari karena menghadapi sejumlah kendala teknis.
Pekerjaan yang dilakukan meliputi pengerukan sedimentasi pada saluran air dan gorong-gorong, serta rekayasa jalur air melalui refungsi saluran Statomer menuju Sungai Sumur Wuluh. Kendala utama yang dihadapi adalah keterbatasan alat berat (excavator) menjangkau sejumlah titik lokasi, sehingga sebagian besar pekerjaan harus dilakukan secara manual dan memakan waktu lebih lama.
Lurah Gerem, Rahmadi Ramidin, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran program ini.
“Terima kasih kepada para pihak yang telah berpartisipasi membantu terlaksananya program normalisasi saluran air di Kalibaru ini, kepada Danlanal Banten beserta jajarannya, Bapak Ketua Komisi IV DPRD Kota Cilegon, DPUPR Kota Cilegon, pelaku usaha industri, dan masyarakat Kalibaru. Semoga dengan ikhtiar ini, Kalibaru tidak banjir lagi,” ujarnya.
Camat Grogol, Jajat Sudrajat, juga mengapresiasi kerja sama lintas sektor yang terjalin dalam pelaksanaan program ini.
“Alhamdulillah, berkat kolaborasi yang baik antara pemerintah, industri, dan masyarakat, program normalisasi saluran air di Kalibaru selesai. Kami mengucapkan terima kasih kepada Denpom Lanal Banten, Ketua Komisi IV DPRD Kota Cilegon, DPUPR Kota Cilegon, industri sekitar, dan masyarakat Kalibaru. Selanjutnya mohon kepada masyarakat Kalibaru untuk melakukan perawatan saluran air secara berkala melalui gotong royong warga agar tidak terjadi permasalahan serupa di kemudian hari. Dan titik berikutnya, kami akan menyelesaikan permasalahan serupa di Gerem Raya. Mohon doa dan dukungannya,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua RT 01/02 Kalibaru, H. Sabar, turut menyampaikan rasa syukur atas rampungnya pekerjaan normalisasi ini.
“Saya selaku RT Kalibaru sangat bangga dan senang. Alhamdulillah pekerjaan berjalan lancar dari awal hingga akhir, dan masyarakat menyambut dengan antusias. Saluran air kini sudah mengalir baik. Mudah-mudahan ke depan tidak terjadi banjir lagi. Mari kita jaga bersama agar manfaatnya bisa dirasakan lebih lama. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, baik dari pemerintah, industri maupun masyarakat sendiri,” tuturnya.
Dengan selesainya program ini, masyarakat berharap wilayah Kalibaru dapat terbebas dari ancaman banjir, khususnya saat musim hujan tiba. Kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat menjadi kunci untuk mengatasi persoalan lingkungan secara berkelanjutan.
Komentar Via Facebook :