Oknum PPAT Kecamatan Palsukan AJB Selama Bertahun-tahun, Diduga Ada Pembiaran Dari Pihak Kecamatan dan Desa

CYBER88 | Bandung Barat - Selama sepuluh tahun lebih salah seorang oknum pegawai PPAT Kecamatan Cihampelas dengan bebas melaksanakan aksinya membuat AJB palsu di hampir semua Desa yang ada di kecamatan Cihampelas Kabupaten Bandung Barat. 

Hal ini tentu saja membuat resah di masyarakat karena dampak yang akan terjadi adalah banyaknya sengketa tanah dikemudian hari dan kerugian-kerugian lainnya. 

Namun kejadian ini tidak mendapat perhatian serius dari pihak Desa maupun Kecamatan untuk memperbaiki hal tersebut dan tentunya menjadi tanda tanya besar di masyarakat, Apakah ada banyak pihak yang terlibat atau ada kepentingan lainnya?

Diduga dikatakan palsu karena AJB yang dikeluarkan oleh Askum semua tidak teregister di buku besar kecamatan dan tidak ada data pengalihan di C Desa. 

Dan kemudian diketahui bahwa Askum mencatat dan menyimpan sendiri data AJB yang dia buat dibuku pribadinya tanpa dilaporkan kepada pihak Kecamatan dan secara otomatis tidak akan teregister. 

Dian salah seorang pemerhati hukum dan kebijakan publik turut angkat bicara, hal yang sangat aneh masalah ini dibiarkan berlarut-larut padahal sudah beberapa kali yang bersangkutan ketahuan oleh pihak-pihak pemerintahan setempat, sabtu(31/08). 

Padahal tindakan yang dilakukannya sangat merugikan masyarakat dan pemerintahan itu sendiri, karena bisa menjadi bom waktu dikemudian hari, ungkap Dian. 

Yang bersangkutan bisa dijerat dengan Pasal 378 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang tindak pidana penipuan dan pasal 263 KUHP dan pasal 391 tentang Pemalsuan dokumen dan tanda tangan dengan ancaman hukuman penjara selama lamanya 6 tahun penjara, terangnya. 

Bagaimana kita bisa melindungi masyarakat apabila hal ini terus dibiarkan bahkan sampai dia pensiun masih memakan korban. 

Kami harap ada tidakan dari pemerintah terkait dan juga aparat penegak hukum demi melindungi masyarakat dari praktek-praktek semacam ini dan membuat jera para pelakunya. 

Terutama usut tuntas sampai ke akarnya karena diduga dia tidak bermain sendiri dan tentunya ada pihak-pihak lain yang terkait apalagi ada pernyataannya bahwa selama ini dia setor kepada mantan Camat Cihampelas, pungkasnya. (Yus')