Pengajuan Pembangunan Gedung SDN 100 Desa Pajar Bulan Terealisasi

CYBER88 | Kaur, Bengkulu -- Untuk lebih melancarkan aktifitas belajar dan mengajar serta memberikan kenyamanan kepada siswa – siswi, Pemerintah Kabupaten Kaur melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan membangun gedung baru untuk murid Sekolah Dasar Negeri 100 Kecamatan Tanjung kemuning dengan menggunakan dana APBD Tahun 2023.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kaur, Sumari melalui Kepala Bidang Kabid Disdik, Muslim menyampaikan, pembangunan gedung SD Negeri 100 ini dilakukan karena memang sudah sangat dibutuhkan. Mengingat, gedung - gedung lainnya sudah layak mendapatkan rehabilitas.

Maka dari itu, untuk memberikan rasa nyaman serta lebih meningkatkan semangat belajar mengajar, kita sudah bangunkan tambahan ruang UKS beserta prabotnya dan Labor beserta perabotnya,” Kata Muslim pada Cyber88.co.id, Sabtu (16/9/2023).

”Semoga anak – anak kita semakin semangat dalam belajar untuk dapat mewujudkan cita- citanya" Ucap Muslim,

Muslim pun mengajak para siswa untuk meningkatkan semangat belajar agar bisa mengapai impian. 

“Supaya kedepanya nanti kita dapat berguna bagi agama, bangsa dan Negara,” Ujar dia. 

Menurutnya, sekolah dalam satu generasi akan menjadi filosofi pemerintah di generasi berikutnya. Pendidikan bukanlah persiapan untuk hidup, pendidikan adalah kehidupan itu sendiri, Masa depan adalah milik mereka yang percaya pada keindahan mimpi mereka, Pendidikan adalah apa yang tersisa setelah seseorang melupakan apa yang telah dipelajari di sekolah.

“Kembangkan hasrat untuk belajar. Jika kamu melakukannya, kamu tidak akan pernah berhenti tumbuh. Mari kita ingat, Satu buku, satu pena, satu anak, dan satu guru dapat mengubah dunia, “harap Muslim.

Aan, Kontraktor pelaksana bangunan, dikonfirmasi di kediamannya, Sabtu (26/9) menyampaikan, dirinya bersama rekan kerjanya akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan bangunan yang berkualitas sesuai dengan prosedur (RAB) yang telah ditentukan oleh pihak penyelenggara. 

Dirinya juga sangat berterimakasih pada semua pihak yang telah memberikan kemudahan dalam pelaksanaan kegiatan ini.

Sementara yang menjadi keluhan salah satu pengajar di SDN 100 yakni kekurangan pokok dalam proses belajar dan mengajar adalah minimnya buku - buku yang menjadi pedoman pembelajaran serta masih kurangnya alat - alat olahraga juga pasilitas air bersih dan ke amanan akan fasilitas yang sudah ada.

Ahmad, salah satu masyarakat peduli pendidikan, menjelaskan bahwa secara mendasar, pengertian Sarana dan Prasarana sesuai dengan UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional  Khususnya pada pasal 45, Cakupan SNP terdiri dari delapan setandar yaitu:  standar kompetensi lulusan, standar isi, standar proses, standar penilaian pendidikan, standar tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan dan standar pembiayaan.

“Itu semua harus terpenuhi jika dunia pendidikan inginkan hasil yang baik, “Tukasnya. (Nasyati)